BeritaImigrasi

Imigrasi Ngurah Rai Boyong Dua Penghargaan dalam Pengawasan Orang Asing

BADUNG imigrationtoday.id, Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai membawa pulang penghargaan dari Direktorat Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian (Dit Wasdakim) Direktorat Jenderal Imigrasi terkait kinerja pengawasan orang asing.

Penghargaan yang dimaksud pada kategori Pengenaan Tindakan Administratif Keimigrasian (TAK) Terbanyak Tahun 2024 dengan total 325 kasus. Dan kategori Penanganan Perkara Khusus, atas keberhasilan menangkap buronan Interpol, Lin Qiang alias Joe Lin.

Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan RI Agus Andrianto dan Plt. Direktur Jenderal Imigrasi Saffar Muhammad Godam menyerahkan secara langsung penghargaan yang diterima oleh Kepala Kantor Imigrasi Ngurah Rai Suhendra.

“Penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kinerja pengawasan orang asing maupun penindakan keimigrasian,” ujar Suhendra dalam keterangan tertulis, Rabu (11/12/2024).

Suhendra menerangkan, pihaknya telah membentuk Unit Siber Keimigrasian sebagai upaya berkelanjutan untuk meningkatkan pengawasan terhadap orang asing.

Unit ini memiliki tugas utama untuk untuk melakukan pencarian dan analisis data serta informasi terkait aktivitas orang asing di media sosial dan pemberitaan, memantau perilaku orang asing yang berpotensi menimbulkan keresahan masyarakat.

Kemudian menyusun laporan secara berkala terkait pelaksanaan tugas yang melibatkan pengawasan dan penindakan keimigrasian.

Di sisi lain, Direktorat Jenderal Imigrasi turut memberikan bantuan berupa dua mobil patroli, enam mobil operasional, dan dua sepeda motor patroli dalam mendukung  operasional dan efektivitas pengawasan orang asing.

“Kami berkomitmen menjaga iklim pariwisata Bali yang berkualitas dan berkelanjutan. Untuk itu, pengawasan terhadap orang asing harus dilakukan secara tepat, terukur, efektif, dan efisien,” ungkap Suhendra lagi.

“Kami memastikan bahwa setiap orang asing yang berada di Bali mematuhi peraturan keimigrasian yang berlaku. Dengan adanya Unit Siber Keimigrasian yang didukung dengan operasional kendaraan patroli, kami optimis dapat mencapai tujuan tersebut.” (***)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button